- Mendikdasmen Tinjau Pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di Jawa Tengah
- Komitmen Unit Utama dalam Mendukung Tata Kelola Kemendikdasmen
- Kemendikdasmen Terbitkan Permendikdasmen Tes Kemampuan Akademik (TKA)
- Membangun SMK Unggul dan Relevan melalui Sinkronisasi dan Harmonisasi Program Pengembangan SMK 2025
- Mendikdasmen Terima Anugerah Konservasi 2025 Kategori Upakarti Dharmakarya Adhikarana dari UNNES
- Pemangku Kepentingan Pendidikan di Yogyakarta Turut Berikan Dukungan untuk SPMB
- Mendikdasmen Mendorong Penguatan Inovasi dalam Program Ditjen Diksi PKPLK
- Badan Bahasa Teguhkan Komitmen Pelestarian Pantun melalui Memperkasa Pantun Nusantara ke-4
- Daftar Penerima Penghargaan dan Apresiasi Malam Tasyakuran Hardiknas 2025
- Perkuat Kolaborasi, Kemendikdasmen Berikan Apresiasi Para Penggerak dan Inovator Pendidikan Nasional
Mendikdasmen: Bangsa Akan Jaya Apabila Warga Negaranya Cerdas dan Berilmu
Keterangan Gambar : Mendikdasmen: Bangsa Akan Jaya Apabila Warga Negaranya Cerdas dan Berilmu
Yogyakarta, Kemendikdasmen – Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, salah satu tujuan negara ini adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Sebab, suatu bangsa akan jaya apabila warga negaranya cerdas dan berilmu. Hal tersebut diutarakan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, saat mengisi acara Ramadan Public Lecture 1446 H, di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Rabu (19/3).
"Di UUD pasal 41, setiap warga negara berhak mendapatkan pengajaran, dan setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan bermutu sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023," terang Mendikdasmen,
Negara memiliki tanggung jawab untuk memberikan layanan pendidikan untuk semua. Tak hanya itu, menurut Menteri Mu'ti pendidikan itu haruslah bermutu dan berkualitas. "Pendidikan bermutu akan melahirkan peserta didik yang bermutu. Pendidikan berkualitas akan melahirkan murid-murid dan generasi yang berkualitas," jelasnya
Baca Lainnya :
- Kemendikdasmen Gelar Buka Puasa Bersama: Berbagi Berkah dan Kebahagiaan0
- Film Animasi “Jumbo” Dorong Penguatan Karakter Anak sebagai Masyarakat yang Beradab0
- Mendikdasmen Berharap Rapor Pendidikan Jadi Acuan Pengembangan Pendidikan Nasional0
- Pemerintah Indonesia dan Mitra Berkolaborasi Tingkatkan Pendidikan Inklusif dan Berkeadilan0
- Kemendikdasmen Gandeng Sektor Swasta Dukung Digitalisasi Pembelajaran di Indonesia0
Negara-negara maju di dunia meletakkan pendidikan sebagai prioritas dalam membangun bangsanya. Pendidikan itu harus diletakkan sebagai proses yang terus menerus, yang dilakukan untuk membangun generasi yang kuat.
"Dalam berbagai kajian, kita memahami betul bagaimana peran pendidikan itu memungkinkan terjadinya proses regenerasi suatu bangsa, bahkan pendidikan itu pula bagian dari social engineering, rekayasa sosial kemana bangsa itu akan menuju," lanjut Menteri Mu'ti.
Dalam acara yang disaksikan jemaah dari civitas academica UGM tersebut, Mendikdasmen menutup sesi dengan berdialog dengan jemaah terkait berbagai isu pendidikan di Indonesia.
Penulis: Aji Shahwin
Editor: Denty Anugrahmawaty
